Kini aku ada dalam posisi Man ON Top, aku langsung naik ke ranjang dan berada tapat di atas bu Utari, sambil mencoba melumat bibir nya yang seksi itu aku terus membenamkan kontolku yang panjang ini.
Ibu Utari: uhhh kontol kamu panjanggdalemmm sayanggg. Uhhhh lenguh bu Utari saat aku mendekati wajahnya,
Aku: tapi mama suka kan? tanyaku sambil melumat bibirnya,
Ibu Utari: hemmmmm balas bu Utari sambil memelukku,
Setelah puas berciuman, aku ingin segera menggenjot memek nya itu, aku mulai gatal dengan memek nya,
Ibu Utari: sonnn genjot memek ibu.. goyangkan pantan kamu sayanggg. euhhhh lenguh bu Utari
Aku: baik mahhhh
Aku langsung menggoyangkan pantatku dan mencoba menggenjot memeknya, setelah beberapa menit menggenjot memek nya, aku menawarkan ganti gaya tapi bu Utari tidak mau dan menolak nya.
Ibu Utari: mahhh. eeeemmmngghh.. nungging yuk? erang ku saat meminta ganti gaya dan menghentikan genjotan di memeknya,
Aku: nnghhh udah gini aja sayanggg. Cepettt… mama mau sampai ujar bu tika sambil merem melek,
Aku menuruti kemauan nya dan tidak memaksa, setelah beberapa menit, akhirnya bu Utari mencapai puncaknya,
Ibu Utari: uhhhuhhh.. uhhh. sonn mama mau keluarrrrr (Serrrrr. sfx)
Aku: aku juga mahhh.
Ibu Utari: cabuttt cabuttt sayangggg. Tumpahin di mulut mama.. ujar bu Utari dengan nada khawatir
Aku: ahhhh iyaaaa nihhh maaah.. ahhhhhh (Crotttt.. crotttt, sfx) air maniku muncrat di mulut Bu Utari, wajah ibu Utari sangat cantik, jilbab nya membuat lebih cantik, kini kontolku ada didalam mulut bu Utari.
Ibu Utari: nghhheemmm air mani kamu enak sayangggngghhhemmm uajr bu Utari saat menjilat kontolku,
Aku: ihhh… aduh ngilu nihhh mamahhh.. udah ahh mama.. ujarku sambil merasakan ngilu di area kepala kontolku.
Bersambung…