“Okay perkenalkan namaku Dian aku saat ini bekerja di kantor ini masih staff bawahan gak usah disebut lengkap ya nama perusahaan dan jabatanku, ini aku terpaksa mau main di film porno ini karena dijebak sama teman2ku sekantor. Ukuran bra ku 34C tinggiku 168cm, aku suka berpakaian sexy karena tuntutan dari pacarku.
Aku suka memakai lingerie sexy apalagi g string, thong, push up bra atau half cup bra. Hmmm apalagi ya, oh ya aku masih perawan jadi di film ini aku cuma mau oral, anal dan main tangan aja. Hemmmm udah itu saja perkenalanku, puas kalian semua.”
“Wah kok jd menjebak sih Yan, kan kamu sukarelawan katanya”. “Yaah kan awalnya kamu memeras aku Mit, baru kemudian aku mau sukarela. Udah deh sekarang giliran kamu yg perkenalan”. “Hehehee aku sih nggak perlu kan tokoh utamanya kamu Yan!” “Iiih curang nih gak boleh gitu Mit”. ” Udah2 ayo cepat katanya keburu malam, ayo lepas bajumu Yan” handi yg sudah tidak sabar memintaku melepas pakaianku..
Aku kemudian perlahan melepas blazerku kemudian tanktop ku sehingga aku kini topless telanjang dada sambil merinding antara malu, grogi dan horny karena ini teman2ku yg aku kenal lama. Dian2 apa yg kamu lakukan ini sungguh gila aku berkata di dalam hatiku. Aku kemudian melepas rok miniku serta g stringku..
Handi : ” Waaah akhirnya mimpiku bisa terwujud lihat tuh toket sudah besar mancung montok putih muluuss oh ya Yan g stringmu kamu pakai aja sexy tuh “. Hans : “Ini nih baru artis JAV enggak sia2 handycamku yang High definition bisa merekam semua jengkal tubuh mbk Dian”.
Arif : Gluup suara menelan ludah sambil terpana melihat tubuhku karena dia selama ini masih perjaka tidakk pernah pacaran, ya bisa dibilang karena orangnya wajahnya tidak tampan jg hitam n kuper. ” Eh mbk Dian celana dalamnya kok berlubang gitu”. Mita: “Aaah udik kamu rif itu namanya g string crotchless biar siap pakai tuh lubang vagina sama pantat hahahaha”.
” Dasar Mita gila, lihat nih masih ada untaian mutiara di belahan vaginaku jadi nggak kebuka ya”. “Wah sama aja Yan2 itu kan buat gesek2 klitorismu kan waktu gerak jadi biar horny terus sepanjang di kantor”. ” Buka nggak nih g stringku?”…. ” Enggak usah dibuka mbak Dian jadi lebih sexy n hot, lagian nanti kan tinggal geser kan cuma tali seikat gitu aja” celetuk Hans.
Kini aku berdiri bugil hanya memakai G string ku di hadapann ketiga lelaki teman kantorku, apalagi udara dingin ac membuatku tambah semakin horny.. ” Ayoo siapa yg mau maju dulu kok kalian malah masih lengkap gitu pakaiannya”. “Aku duluuu” kata Mita, “Lho mit maksudmu apa katanya kamu sama Arif? “. ” Hehehe aku mau sama kammu n sama arif juga”. ” Whaaat kamu lesbi mit? “.
” Nggak aku sih cowok doyan cewek juga doyan hehee fleksibel “. Tiba2 Mita yang masih berpakaian lengkap serta berjilbab itu menciumku sambil memelukku erat2. Hans : ” hoot adegan mantap ini”.. Sambil kemudian maju serta melucuti pakaiannya sendiri ke arahku dan mita.
Aku melirik ke arah Arif dan Handi, entah kapan mereka sudah dalam kondisi bugil juga. Mereka bertiga dengan cepat mengelilingi aku aku dan Mita. Tangan Hans kemudian meremas2 pantatku berbarengan dengan cengkaraman Handi dari arah belakang yang meremas2 kedua payudaraku. “Uuuh uuuuuuhh” aku spt merasakan sengatan2 listrik yg menuju pusat syarafku.
Arif aku lihat berusaha melucuti pakaian Mita sehingga kini Mita hanya memakai jilbab dan kacamatanya saja.. Arif: ” wah mbak Mita sudah siap2 ya nggak pakai celana dalem sama BH, berjilbab kok nakal mbk2″.. Handi: “Yan dah lama aku nafsu pengen memperkosa kamu baru keturutan sekarang, apalagi akhir2 ini pakaianmu ke kantor yg super sexy itu bikin cowok2 sekantor bayangin kamu dan jadi bahan coli kita semua”..
“Uuuuhh” aku semakin belingsatan karena tidak cuma meremas payudara dan pantatku tapi mereka berdua juga menjilati sekujur tubuhku dan samping payudaraku dijilat2 serta dicupang2 juga.. “Aaaaahh aaahh uuuhcchh” belum apa2 aku sudah merasa bergairah tingkat tinggi.
Kemudian Mita melepaskan ciumannya dari bibirku dan tidak kusangka2 dia menurunkan wajahnya di sekitar dadaku kemudian menghisap puting payudaraku dengan kuat2 sambil dikenyot2 & digigit2 kecil. “Aaaaaaaghh Mita kamu nakal uuuuchh uucchh”. ” Heehehehe jadi di sini titik rangsang kamu ya Yan”.
Dia semakin intens memainkan lidah dan giginya bergantian di kedua puting payudaraku.. Hans kini menjilati paha sekitar selangkanganku dan Handi menjilati punggungku. ” Uuuuhhh uuch aah “. Hal ini bener2 nikmat sungguh berbeda dengan waktu pak Dominggus & Riki ngerjain aku di tangga darurat mall dulu.
Sensasinya lebih nikmat. Kedua Tanganku secara alamiah bergerak mengenggam kontol Handi dan Hans serta mengocoknya dengan lembut.. Handi : “Aaaah beda ya kocokan cewek kantor sm pelacur yg biasa aku sewa uuuchhh lembut dan penuh perhatian”.
Hans tdk berkomentar banyak hanya terdiam sambil menikmati kocokanku. Mita dan Arif sudah memisahkan diri dari kami bertiga dan bergumul di sampingku. “Yan ayo siapkan mulut binalmu itu hisap nih kontolku” sambil kemudian tangan Handi memegang bahuku dan memaksaku berlutut di bawah selangkanganya sambil kontolnya ditepuk2 kan ke kedua pipiku..
Tanpa banyak basa basi aku yang sudah horny langsing menelan kontol itu dan sambil menghisap hisap tak lupa aku jllat2 di dalam mulutku.. “Uuuh profesional banget nih hisapannya, Yan pasti sudah nggak kehitung berapa jumlah kontol yg sudah masuk nih mulutmu”.. “Mpuuah” aku melepaskan mulutku dari kontol Handi dan berkata ” enak aja nggak terhitung gak sampai 13 cowok yg pernah aku oral sex”.
Aku yg bersembunyi terkaget2 sepengatahuanku Dian cuma berpacaran 3x kok bisa ada 13 kontol??? Dian tenyata kamu masih banyak kejutan yang kamu simpan rapat2 ya. “Wah banyak juga tuh mbak Dian, pertama kali kelas berapa mbak emut kontol cowok” hans yg dari tadi banyak diam ikut berkomentar.
” Hmmm jangan kaget ya pertama kali aku emut kontol kelas 4 SD “. ” Haaaaaa semua pada kaget mendengar kata2 Dian. Mita pun turut berkomentar ” Edaaan binal banget kamu Yan dari kecil segitu dah mesum”..
” Nggak ya itu aku masih lugu tapi diperdaya sama kakek2 tetanggaku katanya aku dikasih coklat tapi bener coklatnya itu dilamurkan ke kontolnya. Jadinya aku ya seneng2 aja hisap tuh kontol. Sampe 2 tahun oral sex tapi untung aja keburu mati tua tuh orang jadi aku gak sampai lebih jauh diperdaya.. Sperma nya aku disuruh telan katanya itu jamu biar sehat & cantik..”
Kemudian tanpa menunggu respon dari mereka Dian melanjutkan hisapannya ke kontol Hans bergantian dengan Handi. ” Uuuh sampai mentok hisapnya mbak Dian nih mantep jago deepthroat” kata si Hans. ” Ya nih aku bisa2 ngecrot duluan klo sepongannya kayak gini kagak tahaaan”.
“Sluurp slllurpp mpuuaah mpuuah” aku yang mendengar kata2 mereka seakan mendengar pujian2. Hal itu semakin membuatku bersemangat menghisap maju mundur kontol2 itu di dalam mulutku sampe pesek hidungku kena selangkangan mereka.. Apalagi terkena selangkangan Handi yg penuh bulu itu..
“Aaah gak tahan Yan aku mau coblos pantatmu aja ya, aku pengen keluar di dalam lubang duburmu nih muatan pejuku “.. ” Eeeeh jangan dulu Ndi tunggu sebentar” aku mengeluarkan vaseline dari tasku kemudian aku oleskan di kontol Handi.. ” Dah siap sebentar aku ambil posisi dulu” aku kemudian menungging dan Handi bersiap memasukkan kontolnya. Kontolnya tidak begitu besar hampir sama dengan Riki apalagi aku dah biasa dengann kontol Pak dom di dalam pantatku jadi pasti gampang.
“Uuuhhh pas rasanya, iya Ndi masukkan lagi terus pelan2 jangan langsung dicoblos gitu aaaahhh” aku tanpa sadar menggoyang2kan pantatku maju mundur pelan2. “Oooh gini ya rasanya masuk lubang dubur panas rasanya beda sama memek bisa ketagihan aku”, handi pun mulai memaju mundurkan kontolnya dalam lubang anusku.
Hans pun tidak tinggal diam dia memasukkan kontolnya di dalam mulutku tanpa basa basi ” Ooommphh oooompph” aku tidak bisa berbicara lagi hanya bisa mendesah2 karena mulutku penuh dengan kontol si Hans.
Aku melirik ke sampingku Mita saat ini masih mengemut kontol arif tapi dia juga melirik ke arahku dan kemudian berganti posisi menungging sehingga jilbabnya dapat terlihat berantakan terjuntai menjulur ke lantai..
“Rif langsung masukin ke lubang veggieku ya aku dah gak tahan nih cepeet”. ” Ooh oke mbak Mita maaf ya”. Waduh sopan banget nih si Arif maklum masih perjaka. “Ayo rif kok gak masuk2 sih buruan dah basah nih”.
“Ma maaf mbak kok luput2 terus nih grogi aku barun pertama”.. “Jangan sampe salah masuk lubang nih aku bantu”.. Mita kemudian memegang kontol Arif dan memasukkan sendiri kontol tsb ke lubang vaginanya .. “Yuuuh pas rasanya ayo digoyang rif, goyaaang mang”..
Aku melihat wajah Arif yang terlihat sedang di langit ke tujuh tampak seperti orang bego. “Ayo Rif masak aku terus yang goyang” bentak mita. Arif yang tersadar dari lamunan langsung kemudian menggenjot Mita dengan brutal.
“Uuh uuh uuuh kasar juga kamu Rif aaaah aaahh”.. mita antara mengerang nikmat dan sakit karena kulihat kontolnya cukup gemuk dan kedua tangan Arif yang terlihat meremas2 payudara Mita dengan keras…
“Yaaaan aku gak tahan nih dah mau keluar aku keluarin dalam pantatmu yaa”. Haaa si Handi ini baru main 5 menit di pantatku udah mau keluar duluan, yaah tapi memang sih td aku oral mereka udah sekitar 20 menitan.
”Hmmmchh eeeh eeehh elcelah mamu fi mana” karena mulutku masih penuh kontol Hans aku jadi tidak bisa bersuara banyak.. “Aaaacchh habis nih rasakan Yan lubang duburmu aku semprot pejuku aaacxhhh”..
“Mbak dian aku juga mau keluar nih di dlam mulut atau di wajah” kata si Hans.
Uuuh aku segera melepaskan mulutku dari kontol Hans dan berkata ” Haaa haaa di wajahku aja Hans”. Kemudian aku bersiap menerima semburan sperma di wajahku sambil menutup mata.
Croror crooot crooot sperms hans cukup banyak menyembur di wajahku.. ” Aaah makasih banyak Mbk Dian bener terasa kayak di JAv nih rasanya hehehee” Sambil kemudian tangan Hans meratakan spermanya di wajahku.. Kami bertiga kemudian berbaring sambil berpelaukan di lantai terkadang Handi & Hans mempermainkan payudaraku.
Aku masih belum puas karena belum merasakan orgasme, kemudian melihat ke Arif yg sedang menggenjot Mita. Kuat juga nih anak Mita dah digenjot sekitar 20 menit non stop belum ada tanda2 dia mau keluar.
“Aaaahh aku mau sampai nih rif aaach aaxxch” badan mita kelojotan sambil tangan kanannya meremas2 payudara sebelah kananya. Sedang yang sebelah kiri putingnya sedang dimainkan oleh jari jemari Arif.. Mita kemudian terduduk lemas di sampingku setelah melepaskan diri dari kontol Arif yang masih tegak dan keras mengacung itu.
Aku yang masih belum puas segera bangkit dan menangkap kontol itu serta merta menghisapnya kuat2 sampai mentok dalam mulutku.. Maju mundur maju mundur cantik, “sluurp sluurp mmuuah mmpoohh”. ” Aaah mbk Diaaan enaaak hisapaannya mbak lagi mbk lagi sampai mentok aaah”. Wah Dian belom puas tuh sama kalian hahaha” sindir mita.
“Yaah gimana lagi mit lubang pantatnya benar2 sempit sama tenik sepongnya luar biasa.. Beda sama lubangmu yang udah lebar hahaha, nggak salah kan kita keluar duluan, lagian seharian kita capek kerja. Kalo si Arif sih enak dia nyantai2 aja seharian”. Mita yang mendengar kata2 Handi memasang wajah cemberut.
Hans tiba2 berdiri dengan kontol yg mengacung lagi, dia mengambil posisi di belakangku dan langsung memasukkan kontolnya di lubang pantatku “Aaaaaahh Hans kok gak bilang2 aaach aach uuuucch”.
Waktu itu aku masih dalam posisi berlutut sedang menghisap kontol Arif. Karena ditusuk tiba2 dari belakang jd aku terjatuh duduk dengan posisi woman on top dengan Hans terlentang di bawahku sambil kuterus menghsiap kontol Arif.. “Sluurp sluurp mppppooah mmmmyaach”..
Kuat juga si hans udah 10 menit dia masih ngegenjot lubang pantatku “cplook cploook cpploook sleep slleeep, uuuh hmmmmxhh uuuhhhchh” aku terasa mau orgasme seiring Hans mengintenskan tusukannya. Ngocoks.com
Tiba2 ketika aku sedang menghayati tusukan Hans, si Arif berbicara “Mbak Dian aku keluarin di wajah yaaaa aaaah criot ctooot crroot”.. Tanpa menunggu jawaban dariku Arif sudah menyemburkan lahar spermanya ke seluruh wajah dan rambutku kemudian dia terduduk lemas di lantai.
“Kamu gak pengen nyoba lubang pantatku rif, uuuchh uuuh uuuuuh aaah ya terus Hans”.. Dalam posisi aku masih disodomi oleh Hans aku menawarkan diri ke Arif u/ menikmati lubang pantatku. “Nggak mbak aku masih belum tega masuk ke lubang dubur gitu.
Ini aja aku dah puas kok bisa ml sama Mbak Mita cewek manis imut berjilbab sm dihisep kontolku oleh cewek sexy cantik kayak mbk Dian. Apalagi liat mbk Dian wajahnya penuh sperma kayak gini tambah cantik”..
“Hehehee masa sih uuuuh uuuxhh hmmm, masa wajah belepotan sperma kok cantik uuuuchhh Haans”. Aku tersenyum mendengar pujian Arif tapi tak lupa terus menaik turunkan badanku di kontol Hans.. “Uuuuchhh mbaaaaak Diaan” tiba Hans juga udah ejakulasi dalam pantatku.
Terasa penuuh nih lubang duburku, aku teruskan memainkan sendiri kedua payudaraku dan tanganku memainkan klitorisku agar aku bisa mencapai orgasme yg nanggung.. ” Uuuuchhh aku keluar Hans oooocch aaaah”. Hans yg kontolnya masih terjepit di lubang anusku berkata, uuuh gila mbak kerasa berkedut2 nih lubang pantat pas mbk Dian keluar tadi.
Aku kini memandang jam tanganku kemudian segera berdiri dan berpakaian secepatnya melap wajahku yg penuh sperma ala kadarnya. Bahkan dari lubang pantatku masih menetes keluar sperma Hans dari sela2 tali g string ku.
” Hayoo siapa tadi yg mau nganter aku pulang. ” Ngapain buru2 Yan istirahat dulu aja nih gak lemes ta habis orgasme” kata sih Mita. “Kalian sih enak pada kos kalo aku kan masih pulang ke rumah ortu. Bisa di interogasi kalo pulang malam2 ini dah jam 9 malam lebih nih”.
“Okay deh aku aja yg anter” kata si Handi yg sudah beristirahat dari tadi. ” Kamu gak cuci muka atau dilap tisu dulu wajah & rambutmu Yan masih penuh sperma tuh”… ” Gpp nanti juga kering sendiri di jalan”.. ” Dasar cewek nakal cewek nakal ” celetuk mita..”
“Lagian nanti kan aku juga pake helm Mit, ketutup helm juga rambutku. Kalo wajahku gpp biar kering spermanya bisa jd masker kan. Kamu tau gak klo masker sperma tuh bagus buat kulit kencang n halus lho”…
Aku kemudian turun menuju lift bersama Handi. Sampai di bawah kami bertemu security gedung yg wajahnya terlihat shock melihat wajah dan rambutkuku yg lengket penuh sperma. Tapi dia tidak berkata apa2 dan membiarkan kami keluar meunuju tempat parkir.
Karena sudah malam aku gak mau masuk angin, jadi aku mengeluarkan kain panjangku u/ menutupi pahaku ketika naik motor. Sedangkan jas blazerku aku rapatkan saja karena memang kancingnya cuma satu mau gimana lagi.
Ketika melewati petugas parkir u/ menyerahkan kartu parkir, dia melotot saja kemudian berkomentar “habis lembur lengket ya mbak heehee”.. ” Ya mas tau aja nanti lain kali sama masnya kalo mau lembur bareng”.
“Beneran mbak jangan bohong lho” sambil wajahnya sungguh berharap. Aku cuma tersenyum saja setelah menggoda petugas parkir itu. Aku memang mengenal petugas parkir itu karena dia seing menggoda aku kalo pulang kerja.
Di sepeda motor karena memang agak capek aku memeluk erat Handi dari belakang. Di tengah perjalanan Handi yg dari tadi diam tiba2 berkata ” Seandainya aku pacarmu Yan pasti puas aku tiap hari bisa main sama kamu, nih ngaceng lagi kontolku”..
” Hehehehe nih aku bantu aku ya, kasian malam2 gini kok bangun si adik kecil”.. Setengah mengantuk segera tangan kananku masuk ke dalam celana Handi. “Oooh nekat ya belum pernah aku nih dikocok waktu naik sepeda motor, uuuh tanganmu halus banget Yan enggak takut ketahuan orang di jalan”.
“Heheehe biarin udah malam juga kok masa usil ganggu orang lain”. Aku kemudian mengocok kontolnya dengan lembut terkadang dgn ritme yg cepat, kemudian ketika berhenti di traffic light ada beberapa pengemudi motor yg melirik ke arahku. Keliatannya menyadari wajahku yang masih belepotan sperma dan tanganku yg bergerak naik turun dalam celana Handi..
“Wei cuk liat tuh cewek cantik putih tapi wajahnya penuh peju, tangannya jg lagi ngocok kontol cowoknya”. “Wooii iya mbak kita juga donk dibantuin nih kocoknya”. Teriakan cowo tsb membuat para pengendara motor lainnya melihat ke arahku.
Aku malah semakin cepat mengocok kontol Handi sampai muncrat di tanganku hasil ejakulasinya. “Uuuuhhkk gila kamu Yan benar2 cabul”.. Langsung Handi tanpa memperdulikan lampu merah langsung mengegas motornya menerobos lampu merah .. “Hahahahaaa tapi nikmat kan Han” aku menggoda Handi yg mengebut. Cowok2 yang berteriak padaku td keliatannya jg berusaha menyusul kami.
“Wah kita dikejar Han ayo cepet aku capek nih gak mau aku sampe diperkosa di pinggir jalan gini”.. “Walah Yan biasanya orang itu takut diperkosa bukannya karna capek jd malas diperkosa”… “Ooo iya iya betul jg katamu” aku sambil berpelukan erat dgn tanganku masih di dalam celana panjang handi menggenggam kontolnya yg semakin mengecil..
Ketika dah sampai depan rumahku aku baru mengeluarkan tanganku dari celananya dan kemudian menjilat tanganku yang masih ada lendir2 sperma Handi. ” Hmmm sedaap Han spermamu” sambil mengemut2 jari jemariku.
” Weadduh Yan jangan godain lagi ngaceng lagi nih” bisik handi. “Hahahaaha sengaja kok aku godain kamu. Makasih ya malam yang berkesan ini. Aku mencium pipi Handi”.. Handi pun tersenyum dan pergi.
Aku segera masuk rumah karena aku tahu ortuku masih belum balik dari Malang dan untung saja adik ku sibuk sendiri di kamarnya jadi aku bisa segera ke kamar mandi untuk membasuh wajahku.
Kemudian tidur di ranjangku tercinta karena saking pegelnya pinggangku dan rahang mulutku. Tak lupa aku sms Mita u/ memberitahu rekaman itu besok siang ke Riki. Biar tahu rasa akibatnya kalo berani macam2 sama aku….