Chapter 01 the past that start it all
Jakarta 1999 waktu pukul 20:00, di dalam sebuah kapal kargo yang sedang bersandar, dan siap untuk berangkat, di jaga dengan ketat oleh sekelompok orang-orang yang mencurigakan mereka berpatroli menjaga kapal tersebut seakan akan ada barang berharga, di dek atas kau dapat melihat beberapa orang bergerak secara 2 man team secara sistematis patroli dan cek tiap kontainer yang ada, lantai dua kapal kargo terdapat ruangan yang luas lusinan orang sedang merapikan kotak kayu yang ada mereka semua dipersenjatai dengan senjata otomatis kelas SMG jenis kelas berat
Bahkan di luar kapal kargo, di sekitar pelabuhan beberapa orang sniper di letakan, scoop mereka mengawasi sekeliling dermaga dan kapal
Kabin kemudi kapal, seorang bocah usia masih sekitar anak SMP di ikat di kedua tangan dan kaki bahkan mulutnya, wajahnya penuh lebam dan luka seperti orang yang habis berkelahi sedang di awasi oleh 5 orang salah satu dari mereka memakai baju putih yang biasa dikenakan oleh dokter dia melihat anak itu seperti peneliti yang sedang memandang sebuah spesimen unik dan langkah menggosokkan kedua tangannya dengan antisipasi yang tinggi ingin segera mpelajari spesimen yang ada di hadapannya kepalanya membayangkan semua mainan di lab miliknya siap membedah mahluk itu
Sementara 4 yang lainnya, sedang berbicara sirius
Orang 01:” kalian ini bagai mana sih???? Knapa sampai bocah ini luka??????? Kalo mati bagai mana???? Dan kenapa cuma ada kalian berdua dua???? Mana yang lain??? Kenapa keadaan kalian seperti habis di gebuk orang satu kampung?????”
Orang 02: ” maaf bang, bocah itu bukan bocah biasa, kayanya ni bocah urat takutnya putus, biar dia itu bocah tp jago banget kita aja gak nyangka”
Orang 01:” halllah kalian aja yg gak becus gini jadinya kalo make orang yang gak bener dan gak punya kemampuan, kontol aja yg di banggain otfk kosong”
Orang 02:” yeeeeee jangan gt lah kalo Lo merasa bisa???? Knapa sewa kelompok kita, berner gak bro??? Kerjain sendiri aja”
Orang 01:” banyak lagak Lo, inget ya Lo bukan tandingan gua, mau gue beri Lo????? Biar gua buang mayat Lo ke laut dan jadi santapan ikan orang kaya Lo Uda sering jadi santapan tangan gue, PAHAM LO??? SAMPAH”
Orang 03: ” ei ei tenaga dong jangan emosi begitu, kan lo gak bilang kalo anak ini jago berkelahi bisa beladiri pulak ni cunguk, 2 anak buah gue aja bisa di buat keok, yang penting job kita kan bawa dia kemari? Nah tuh dia kita bungkus pake pita pulak, sekarang mana bayaran yang lo janjikan plus insentif untuk anak buah gue yg cedera”
Orang 01:” apalo bilang bajingan, gara gara Lo, rencana kita gagal anjing”
Orang 01 memegang bilah di tangannya dan siap2 menerjang 2 orang yg td rupanya orang bayaran juga siap siap untuk menyerang pula tp satu orang yang dari tadi diam memandang korban mulai naik pitam dengan sekali pukul, meja yang terbuat dari kayu yang sangat tebal hancur berkeping keping
Orang 04:” DIEM LO SEMUA, JANGAN ADA YANG BERGERAK, APA MAU GUA HABISIN LO SEMUA DI SINI”
Sekejap ke 3 orang itu diam ketakutan melihat kekuatan orang itu, tubuh kekar juga tinggi seperti karakter the mountain dari filem game of throne tp jauh lebih kejam, dia berdiri, tinggi tubuhnya mungkin sekitar 2 meter lebih tubuh kekar dan tampak seperti terlatih dan prima, dia seperti mesin pembunuh, dia berjalan mendekati anak itu dan di pandangnya dengan mata yang mencekam
Sedangkan orang yang seperti peneliti itu memandang puas dan senang seakan akan mendapatkan sesuatu yang dia suka, dan penasaran bagaimana kelanjutan drama negosiasi ini, dia merasa tau kemana arahnya sampai tertawa licik juga berharap harap agar bisa melakukan experimen dengan bocah itu
Anak itu balik menatapnya, seakan berkata dia tidak takut, dia memilih mati daripada harus menunjukan rasa takut padanya, tak berkedip,bahkan nafasnya sangat tenang otaknya tidak tumpul, bahkan dalam situasi yang sulit dia masi memikirkan jalan keluar.
Orang 03:” heh Rico, gue dan bawahan gue Uda selesai ama job yang lo minta, jangan lupa perjanjian kita dan bayaran kelompok gue, pesisir barat Jakarta lo serahin ke gue, ingat itu”
Orang yang di sebut Rico itu langsung memasang wajah muak, saat berbalik dia memasang wajah senyum licik
Rico:” hahaha tenang kawan perjanjian adalah perjanjian,ok sekarang gue bayar, bukan cuma itu gue tambahin bonus buat lo,tapi, tolong terima kado ini, anggap sebagai rasa terimakasih atas kerja keras dan loyalitas lo selama ini kawan, dan mungkin,kita bisa kerja sama kelak, itu ada di belakang lo Uda di siapin ambil aja kalo mau lo cek dulu gak papa,malah gue memaksa biar gak ada kesalahan”
Sebuah koper dari aluminium cukup besar di ambil olehnya dia dan temanya td yang berada disampingnya,dengan sangat tidak sabar membuka koper itu,tp, apa yang ia lihat membuatnya mual dan ingin muntah, 2 penggal kepala anak buahnya yang gagal tadi dalam keadaan tanpa lidah dan mata.
Orang 03:” hueeek…. RICOOOO… DASAR LO BAJINGA APA MAKS…. AAAAAAAH”
belum selesai memaki orang yang bernama Rico itu secepat kilat langsung meremas kepala kedua orang itu dan mengangkat mereka seakan mereka ringan Tan tak berat sama sekali, cengkraman kuat membuat mereka meronta teriak kesakitan,suara tempurung kepala yang retak mbuat ngeri siapapun yang melihatnya,
Rico:” berapa kali sudah ku bilang jangan pernah menyebut nama, kalo sayang nyawa Lo hemmmm”
Krek kreek pyaaas kepala mereka pecah seperti anggur yang di remas
Rico:” dasar sampah” dia menjilati darah yang ada di tangannya, menjijikkan anak itu melihat dengan ngeri dan merasa mual ” ohhh aaaah ya ya aku lupa kita ada tamu penting khahahahaha, maaf maaf mana sopan santun ku, sorry boy sebentar,biar aku buka dulu mulut mu, oh iya sebelum itu, HEY KAU AMBIL MINUM CEPAT, DAN URUS SAMPAH INI KITA ADA TAMU PENTING”
Rico kemudian mendekati bocah itu, dan menunjukkan tanganya yang bersimbah darah juga organ lainnya, tapi, anak itu hanya menatap tak bergeming,
Rico:” oh tenang, merek bukan orang ku, kalo tau bakal bikin kau cidera seperti ini, aku lebih memilih orang-orang ku tuk menculik jagoan seperti kau, i could use some one like you kid, hahaha” dia tertawa seperti maniak seakan dia menemukan seorang teman ” sini sini biar aku lepas”
Bocah :”GUAAAH, fuuuh , hei sapa lo??? apa yang lo mau dari gue???? ”
Rico:” oh relax ini cuma untuk menarik perhatian ayahmu saja kok, soalnya dia yaaaah…… How i put it” Rico berlagak seperti orang yang sedang berfikir” yaaah … Orang yang sulit di ajak bicara dan di ajak bertemu”
Bocah:” hei hei gue gak tau apa yg lo dan kelompok lo, mau, ok, kayanya kalian salah culik orang, gue cuman bocah biasa dengan keluarga yang biasa”
Rico:” oh no no no little boy, kau bukan bocah biasa,dan soal keluarga mu??? Well aku gak tau seberapa jauh kau tau tentang orang itu, ayamu maksudku,tp dia bukan orang biasa” berkata dgn tersenyum, ” hey prof, tolong putar vidionya, lihat bocah, kau bakal tertarik”
Anak itu melihat adegan saat dia di culik dan bagaiman ia melepaskan diri dari 2 orang pertama yang mendekapnya, serangan demi serangan dapat di gagalkan dan mampu memukul balik lawannya, meski ukurannya tubuhnya yg kalah besar dan jumlah,
Rico:” coba liat??? Saat kau di cekal 2 orang itu?? Kau lihat kan? Kau lompat dan memutar badanmu ke belakang, akibatnya tangan mu lepas dari cengkeraman, naaah tu lihat lg, satu orang kau jatuhkan pakai tehnik kravmaga, wow nice jab dan foot work kid, hebat, berapa tehnik yang kau pelajari???? Tp, ini yang menarik, mereka belom kalah tp kau langsung lari dan masuk dalam kerumunan kau buang atributmu, kalo tas wajarlah ya kan berat, tp melepas seragam sekolah dan di dalam ada kau yang kau pakai????, benar benar seperti orang terlatih”
Bocah itu langsung kaget????” Apa apaan orang ini???? Kenapa dia tau semua gerakan dan rencana gue dari video itu???? Dari mana dia dapat video itu??? Tp yang penting, siapa ni orang?????” Bocah itu mulai berfikir & mencoba untuk tenang,dia harus berusaha untuk kabur, sekarang dia coba untuk rileks” emm ok ok kalo itu pendapat om sih, tp kan orang lari dari penjahat dan masuk kerumunan kan hal biasa om???? Lagi pula om tau dari mana kalo itu Kraft emmmm apa Kraft keju??? Atau apalah foot fiit apa juga la, warna kamera gak jelas gitu, wajahku aja gak keliatan,om di tipu kaliiiiiii wakakakakaka mati sia sia dong 2 orang td, wakakakakaka tekor bandar ni om”
Rico mulai merasa bosan dengan permainan ini ,tp dia mengakui anak ini memang berani, cerdas dan tau apa yang dia lakukan, dia di hadapkan denganan dengan situasi yang sulit, tp, dia langsung mengatasi kebingungan dan mencoba mengatasi situasi, Rico punya dua pilihan, merekrut anak ini, atau musnahkan, agar tidak merusak rencananya kelak
Si Professor pun sama terkejut akan anak ini, dan tampaknya dia bisa menebak apa isi kepala Rico sekarang, dia memutuskan, apapun pilihan Rico, dia harus mendapatkan anak itu, ini kesempatan berharga dan anak itu spesimen langka sebuah kesempatan emas
Prof:” hemmmm…. Kalo anak ini????… Apa mungkin bisa???? Tp usianya masih kecil…skill stamina, psikologinya, masi belum matang tp anak ini… Potensi… Ya aku harus dapat, hanya dia, dia yg bisa dan mungkin ITU tercipta untuk anak itu aku yakin, bagaimana pun, harus bisa aku dapatkan anak ini dari si monster Rico dan pertaruhkan semu ke anak itu” pikiranya berkata
Rico memasang wajah masam, tekadnya terhadap anak ini sudah bulat
Rico:” hey kid, aku ada penawaran untuk mu, kau masih muda, tp dari semua orang orangjuga ku sekarang, kau membuat ku tertarik, bergabunglah denganku, aku akan jadikan kau orang yang paling kuat dan hebat, kau bisa jadi tangan kananku, bagai mana kid????”
Prof:kaget dengan penawaran Rico pada bocah, itu dia berfikir” sudah ku duga, Rico tau emas di depannya, tp, menjadikan dia sebagai tangan kanannya???? Dia Monster keji, tp, bukan orang yang suka bertele-tele, kalo itu yang dia bilang artinya dia serius, benar dugaan ku, anak ini, harus anak ini” pikirnya.
Bocah: membuang napas dan memasang wajah seakan tidak tertarik” fuaaah om, aku gak tau mau om apa??? Jadi tangan kanan???? Gak ah males om, ngerepotin aja tugas rumah ma pr sekolah aja gak pernah aku kerjain, ikut om pula???? Gak de om aku pass aja” dia membuang muka dengan gestur tak minat
Rico langsung memasang wajah tak suka kemudian melangkah pergi, tp, belum jauh melangkah
Rico:” sudah aku duga itu jawaban dari anak sang harimu, nimer all ‘adwan Assad bin Adib dari suku….( Gak di sebutkan penulis) sangat di sayangkan”
Bocah itu, langsung terkejut wajahnya mulai berubah begitu juga sang profesor saat tau sapa anak itu, Rico menoleh seraya berkata dengan bahasa Arab
Rico:” na’am, a’rafu man anta, wa man abuk
( Ya, aku tau siapa kau dan siapa ayahmu)
Anntal Assad, waladun nemer, wa la ghalattu ma fakkart, sa akhuthak minuh, wa asiranak li
( Kau sang singa putra harimau dan aku tidak salah, akan aku ambil kau darinya dan menjadikan mu miliku)”
Melangkah lagi menuju pintu keluar,
Rico:” prof, persiakan anak itu kita kembali ke markas, hey kau hubungi semua pleton kita berangkat sekarang”
Ruangan tinggal sang profesor dan Asaad, kini dia seperti melakukan sesuatu, melangkah menuju meja operasi dengan semua peralatan yang telah di siapkan,dia meraih jarum suntik yang sudah terisi dan kantung IV siap untuk di pasangkan, dia mencoba untuk berkomunikasi dengan aksen yang agak aneh seperti Korea atau cina Assad tak bisa menembak
Prof:” kozo, sebaiknya kau menuruti apa yang dia bilang, aku rasa itu lebih baik dari pada kau mati seperti kedua orang itu”
Assad:” hemm tidak prof, aku akan kabur dari sini, aku gak akan mati disini dan nama ku Assad artinya singa dalam bahasa rasku”
Prof:” ooh hahaha Suman Suman maaf kozo dalam bahasa rasku artinya anak muda aku kewargaan Jepang tp sudah lama di Indonesia namaku katsuragi gin, panggil profesor g( ji abjad Inggris) hahahaha soooka jadi namamu siapa tadi Assad??? Dan ayahmu?? Adib dan apa itu nemer???? ” Professor G sibuk dengan beberapa hal sambil bicara
Assad:” nama ayahku Adib artinya penulis atau pencatat, nemer artinya harimau atau Tiger kalo gak salah bahasa Jepangnya Asaad emmmm to.. aaaah ya kau ingat Tora benarkan?? Kalo Singasari emmmm apa ya??? Raion ataauu shishi benarkan???”
Prof G:” hahaha oh sukooooi Anata ga tadashides kau benar, tp serius kozo kau akan mati jika melawan dia” prof G terus melakukan tugasnya mengikat tangan Assad yang akan di pasang IV dan mengukur takar IV itu dan bersiap siap menyuntikkan serum ke dalam
Assad sambil memandang ke depan seakan akan dia menemukan apa yang dia cari:” tidak prof kau salah, aku gak akan mati tidak di sini dan tidak sekarang dan bukan karena ini, aku akan terus berjuang meski kematian Sudak dekat aku tidak kan menyerang akan aku pastikan itu”
Prof G tiba tiba diam, apa yang di ucapkan Assad langsung mengejutkannya sesuatu dari masa lalunya kembali terucap, sama terlalu sama, keadaan saat itu dan saat ini sama tp, knapa?????
Assad:” Allah yang memberi hidup ini padaku, hanya Allah yang bisa mengambilnya kalau udah waktuku, kalo memang sekarang, monster itu pasti udah membunuh ku,tp mana??? Aku masih hidup aku akan berjuang sekecil apa pun kemungkinan itu bahkan 0% ”
Prof G diam seakan berfikir,dia kemudian memutuskan, di letakan jarum serum itu di ganti dengan serum lain
Prof G:” dengar kozo, ntah ini takdir atau buka, aku harap kita bertemu lagi kelak, tp, untuk saat ini hanya bantuan ini yang bisa ku berikan, semoga kau tak akan menggunakan ini sebelum waktunya” dia menyuntikkan serum ke dalam IV ” jika waktunya telah tiba aku mohon, selesaikan semua ini, terlalu bahaya dan banyak korban dan akan banyak lg, jangan ada yang mengalami apa yang telah istriku alami muncul lg, kumohon jangan mati jangan sekarang ja….”
Suara profesor menghilangkan bersama dengan kesadaran Assad, namun belum lama suara ledakan terjadi, satu, dua tiga ledakan pada kapal membuat kapal itu kehilangan tenaga dan berguncang keras, kesadaran Assad mulai kembali tp, tubuhnya lemah, terasa terbakar, cel cel dalam dirinya seakan-akan tercabik hembusan angin seperti sayatan pisau tajam
Dek atas menjadi medan pertempuran satu persatu orang orang Rico jatuh mati, serangan musuh makin gencar tak lebih dari 6 orang yang sangat terlatih, 4 memisahkan diri dan mulai masuk kedalam, pasukan yang di dalam kabin tengah kebingungan di serang tiba2 tak ada waktu untuk bereaksi hingga tumbang semua tinggal Rico dan wakilnya,
Mencoba untuk menggagalkan langkah musuh tp tidak berhasil, 2 yang memisahkan diri dan maju lebih dalam sampai tiba di ruangan Assad
Orang 01:” kapten paket 1 dan 2 sudah kita dapatkan, saatnya tinggalkan lokasi”
Kapten”: Roger, bagaimana persiapan destinasi???? Apa sudah selesai?”
Orang 01:” lapor pak semua sudah pada posisi,menunggu evakuasi dan instruksi lanjutan”
Kapten:” hemm ok kita kembali, tapi awasi target utama, orang itu harus segera di singkirkan hubungi HQ dan lepaskan burung burung,laksanakan”
Dia mendekati prof G” kau,ikut dengan kami sekarang evakuasi dengan yang lain, apa semua sudah kau siapkan sesuai perjanjian kita???? Data itu, harus musnah tidak satupun boleh memilikinya bahkan interpol sekalipun”
Prof G:” ANAKKU, BAGAIMANA DENGAN ANAKU, APA DIA AMAN APA DIA TERLUKA HAAH ..”
kapten:” tenang dia aman, sekarang dia ada bersama orang orangku mereka akan menjaganya, interpol pun tidak tau lokasinya, dia aman aku janji, dan sekarang ayo kita pergi”
Secepatnya itu mereka datang dan secepat itu mereka pergi, mereka sudah di dek atas,heli yang menanti mendapatkan laporan roket sekutu telah di luncurkan dan sebentar lg target akan di tenggelamkan, kapal militer pun telah melepaskan tembakan dari sisi yang berbeda dan mulai mendekati target
Satu persatu orang-orang itu naik heli pun siap berangkat, kapten melihat Rico di atas dek dan mengarahkan senapan sniper, “siapa targetnya? Aku? Pilot heli??? Professor???…. Bukan targetnya ….. Targetnya adl Assad tidak tidak akan” pikiran kapten merespon dengan cepat, di menjadi tameng Assad sang mengarahkan senjatanya keduanya saling menebak tembakan kapten tepat sasaran kepala Rico pecah tp, Rico pun tidak gagal, meski Assad tidak ia bunuh setidaknya si kapten terkena tembakan pada dasarnya dan menembus tubuhnya,
Orang 1:” KAPTEN, TIDAK KAPTEN BERTAHAN , MAN DOWN MAN DOWN I REPEAT MAN DOWN NEED EVAC NOW NOW ”
kapten membuka topengnya, kapten Adip aka the Tiger of the desert sedangkan wakilnya adalah Ali Faruk aka the desert wolf dari tim beast fang squad pasukan husus interpol terluka parah dan tidak akan selamat
Adib:” guaah uhuk uhuk…. Aaaakh il’an syaitan ( dasar setan bedebah) semoga dia tewas, orang itu terlalu bahaya uhuk uhuk… Ah… Ali…. Mana dia… Mana anakku”
Assad:” ba..babah kenapa ini ba ini Assad ba bertahan ba” Assad menangis dan memohon, belum pernah dia merasakan takut seperti apa yang dia rasakan sekarang
Adib:” hemm ya waladi… Anta waladi jangan menangis aku ikhlas demi anaku uhuk uhuk Ali…. Ali”
Ali:” na’am ya sayyidi ana di sini”
Alipun menggenggam tangan Adib dengan erat, hatinya kacau dan bingung
Adib:” tamsak rijjal billisanuh, wa ta’raful rijjal bisa dinuh ( lelaki di pegang dari ucapan, dan di nilai dari sikapnya) jaga anakku dan Ingan perjanjian ku dan profesor gin, ku titipkan keluarga ku di tanganmu saudara ku aaaah llla lla Laila haillalah wa ashhadu Muhammad sun Rasulullah…..” Heli itu pergi meninggalkan lokasi, kapal itu tenggelam dan hilang di telan laut
Adib bin Ahmad bin….. Tewas dalam tugas penyelamatan dan memusnahkan penjahat interpol pukul 00:30 di atas perairan internasional pasukan yang bersamanya semua selamat
Assad:” ba…. Baba tidak tak mungkin kau tidak boleh TIDAK ASAL-ASALAN SASAK”
Chapter 2 the answers
Assad :” BABA….. argh aduh ya Allah” Assad terbangun dari tidurnya” ugh..dimana aku, sial mimpi itu lagi, to knapa sekarang setelah sekian lama, kenapa baru muncul, kepalanya terasa pecah, perlahan memory masa lalu yang terkunci di dalam dirinya muncul perlahan, Rico,prof G , kematian ayahnya,tunggu Rico yaaah tato itu dan Rico semua mulai membentuk sebuah pola dalam pikirannya, tp sebelum selesai memprose pintu ruangan itu terbuka Shahad muncul dan merasa lega dan hampir menangis
Shahad:” dasar kau memang manusia batu, setelah semua kejadian itu kau masih bangkit, dasar kau..kau…apa kau tau, aku gelisah,…. Gelisah menunggu kau bangun HAAH KAU DENGAR ITU ASSAD, SIALAN KAU DASAR ADIK BEGOK….” tangisan Shahad pecah tak mampu membendung perasaan lega jika adiknya selamat
Assad:” yallah maaf bang, kalo aku membuat kau kawatir ugh… Tp, di mana aku sekarang?????”
Shahad:” kau aman, sebaiknys Abi yang jelaskan semua, untung semua sesuai rencana kita kawan”
Assad tidak tewas saat kecelakaan, dia selamat, tubuhnya sakit,hatinya hancur berkeping2 mengingat semua yang terjadi
(Flash back gazebo saat makan malam)
Ali:” ada apa nak, apa ada yang menggangu pikiranmu??
Assad:” ya Abi, sepertinya bakal ada masalah, bukan masalah kecil, tp, aku tak bisa menggambarkan apa itu, sesuatu yang mengganjal dalam pikiranku,dan aku tau, Ami juga merasakan hal yang sama, bahkan lebih dulu dari aku, begitu jika Shahad, tak ada satu hal kecil yang kau lepas dari perhatian mu bukan”
Shahad:” ya kau benar,tp… Kau tau aku, sebelum fakta yang kulihat cukup aku tidak akan gegabah”
Ali:” Assad anaku, apa yang ada dalam pikiranmu sekarang???”
Assad diam dan berfikir keras, mencoba untuk tidak salah menyampaikan pikiranya
Assad:” Sofia……. Sepertinya di selingkuh, tp yang menggangu pikiranku, pria selingkuhanya itu orang yang berbahaya dan ini ada hubungannya dengan insiden itu, saat semua berubah menjadi kelam”
Sofia yang selingkuh dengan pria lain memang apa yang mereka pikirkan juga, tp cara dia menyingkirkan Assad sepertinya agak ekstrim memang, tp, yang membuat Ali dan Shahad bingung, kata kata terakhir Assad, apa maksudnya dengan masa lalu???? Masa lalu siapa???? Dan kapan????
Ali:” apa maksudmu nak????”
Assad ragu untuk menjawab, semua dalam keadaan diam cukup lama
Ali:” ya sudah, sebaiknya kau istirahat, nanti kita bahas lagi, Shahad, kau jaga adikmu, nanti aku kembali” berdiri dan melangkah mendekati pintu tp tiba tiba Assad menjawab dengan pasti
Assad:” Rico, Professor katsuragi gin dan projek Phoenix……”
Ali:” Assad kalo ini caramu bercanda,ingat, ini bukan hal lucu, aku akan menghabisi mu di sini dan sekarang lebih baik kau jelaskan apa maksudmu dengan berfikir semua ini ada hubungannya dengan kejadian laknat itu”
Ali memandang dengan wajah yang selama ini belum pernah di lihat ke dua anaknya, wajah keji tampa emosi, bola matanya seperti lubang hitam yang akan menelan semua yg berani menatap padanya, aura gelap, sangat mencekam, Assad dan Shahad adalah mantan militer, kematian adalah hal yang selalu mereka hadapi semasa bertugas
Ada sebabnya kenapa dulu Ali di juluki sang serigala perang dan sampai sekarang, nama itu masih membekas dan menjadi legenda dalaman kesatuan husus milik interpol, Adib dan Ali , the Tiger and the wolf, dua orang ini memiliki prestasi yang luar biasa di kesatuan bahkan setelah Adib tiada dan Ali sudah pensiun,veteran lainya bahkan anggota militer yang masih aktif,memilih untuk tidak berurusan dengan mereka, predikat Reed Retired Extremely Dangerous melekat erat bahkan di masukan predikat klasikasi tertinggi dan bukan cuma itu, kepala mereka bernilai tinggi di mata kriminal dunia
Ali berjalan ke arah kursi di samping Shahad untuk duduk, Shahad tidak berani menatap matanya, andaikan kau bisa melihat ekspresi mereka, seperti melihat bayangan gelap
Shahad:” ya Allah ,apa ini kenapa aku sulit bernafas,jadi ini yang di bilang taring perang pembantai sang serigala liar pencabik, hei Assad apapun yang kau akan bilang semoga tidak membuat Abi marah, aku….. Aku takut “pikirnya
Assad serasa mau muntah, tubuhnya memang memang merasakan sakit,tp aura ammi Ali membuat dia merasa seakan dia sudah mati tanganya dingin tubuhnya mengatakan untuk lari, lari sejauh mungkn jika tidak, kali ini kau mati dan bukan koma lagi tapi benar benar mati, tp akhirnya dia mulai bicara
Ali dan Shahad mendengarkan dengan seksama apa yg di ucapkan Assad, satu persatu puzzle yang tak jelas mulai menemukan titik temu, semua yang menggangu pikiran Ali mulai terangkat semua mulai jelas ya ini ada hubungannya dengan semu kejadian laknat itu, dan saat di mana seorang ayang juga seorang teman tewas dalam tugas
Ali:” hmmm kalo di pikir lg, semua mulai jelas, pantas saja, knapa mereka masi beroperasinya meski MO mereka beda cenderung sembrono, dan target bisnis organisasi itu tiba-tiba keluar jalur setelah kejadian saat itu”
Shahad:” aku juga curiga dengan Sofia sudah sejak lama, tp, aku gak mau ambil kesimpulan dulu, Assad jujur saja, setelah kau menikah, aku dan Abi selalu memantau Sofia, itupun setelah kita tau masa lalu dia dan keluarganya, maaf kalo kita lancang”
Assad:” mau di bahas sekarang pun percuma bang, sudah lalu, ada untungnya buatku kalian berbuat seperti itu”
Shahad:” yaaaah mau bagaimana lagi, Abi yang suruh,kau tau kan bagaimana dia”
Ali:” kau itu Shahad harus banyak belajar, ya memang aku yang beri perintah untuk awasi, tp, bukan hanya Sofia, tp, seharusnya yang kau awasi utama adalah Assad kalo ada sesuatu yang aneh apa kau lupa????”
Assad:”aku???? Apa maksudnya ammi???? Kenapa aku harus di awasi?”
Ali:” setelah kau selamat, kau banyak berubah, bukan secara karakter dan sifat, tapi ada yang beda sesuatu yang sulit aku jabarkan”
Shahad berfikir:” apa yang di maksud kejadian di pasar itu ya???? Memang aneh saat itu dia masih SMA tp bisa kalahkan preman dengan gampangnya tp,brutal sangat brutal” ” iya Abi maaf kau benar”
Assad agaknya mengerti kenapa ia juga harus di awasi, ia ingat sesuatu, sesuatu yang penting yang harus dia sampaikan pada mereka, mungkin Ali akan tutup mulut prihal itu,tp, tidak ada jalan keluar
Assad:” satu hal lagi ammi, apa itu projek PHOENIX????”
Ali terdiam, dia tau, percuma di tutupi lagi dan tidak bisa di rahasiakan lg,tp tepat saat dia akan bicara perawat masuk kedalam ruangan dan memberikan laporan perkembangan Assad, terkejut dengan isi laporan itu, Ali memutuskan untuk bicara
Ali:” hmmm projek PHOENIX….. Adalah upaya manusia mencoba menjadi tuhan dan menciptakan monster”
Bersambung…