Sementara itu Sudin meremas remas payudara Fransisca dari belakang, Ujang merabai selangkangan Fransisca dan memainkan klitorisnya.
Mendapat rangsangan yang begitu intens, vagina Fransisca mulai becek. Ujang kini tidak hanya mengusap dan memijiti klitoris Fransisca, jari tengahnya kini sudah dimasukkan ke liang vaginanya. Ujang memaju mundurkan jarinya membuat Fransisca melenguh tertahan merasakan nikmat di selangkangannya.
Sudin : mantep bener ini toket. Kenyall slluurpp ( menjilati puting Fransisca).
Ujang : hihihi cewek munafik! Memeknya udah basah banget nihh, sempit banget kayaknya ni lubang. Udah minta kontol ya neng??
Fransisca : .. Mmph
Ojet : udah pengen kontol luh moy? Bilang iya apa ngga atau gue bikin ompong lu sekarang!
Fransisca : i iya bang, saya mau kontoll
Ojet : heh bilang yang keras, Tuan saya mau dikontolin, memek saya sudah gatell, saya pelacur tuan! (Menjambak rambut Fransisca)
Fransisca : iiya tuan, saya mau dikontolin, memek saya sudah gatell, saya PELACUR Tuann!
Ojet : bagus sekarang ikutin kita, berani melawan, kamu tahu akibatnya! Cok, iket tangannya, bawa ke halaman depan nih betina!
Fransisca : aampun tuann jangan di halamann!
PLAKK!
Ucok : udah nurut aja sini moy! (Mengikat tangan Fransisca ke depan)
Fransisca pun pasrah dirinya digiring ke halaman depan. Memang pagar rumahnya agak tinggi dan tertutup tanaman yang tidak terlalu rindang. Kalau ada yang lewat pasti melihat tubuh bugil Fransisca. Kini Fransisca berada di carportnya, tangannya diikatkan ke rangka atap carportnya.
Para pria itu bisa dengan leluasa mengatur panjang talinya sesuai keinginan mereka. Saat ini tangan Fransisca ditarik dengan kuat ke atas sehingga kakinya agak berjinjit di lantai carport itu. Ojet menciumi bibir Fransisca, lidahnya merangsek ke dalam.
Fransisca berusaha melawan tapi lama kelamaan dia menyerah juga dan membiarkan lidahnya dimainkan oleh Ojet. Dibawah, Sudin mengangkat kaki kanan Fransisca ke pundaknya lalu menjilati vagina Fransisca dan klitorisnya.
Sementara itu Ujang menjilati pantat Fransisca hingga ke anusnya, sambil sesekali menampar pantat bohay nya. Ucok menjilati ketiak kiri Fransisca sambil meremas2 payudara kirinya.
Putingnya yang mungil berwarna coklat muda dipelintir dan dipencet pencet. Fransisca makin terangsang dengan perlakuan mereka. Sementara itu Jon mengabadikan kegiatan perkosaan itu.
Ojet menyudahi pemanasannya dan mengangkat kaki kanan Fransisca dan mengarahkan kontol besarnya ke memek Fransisca. Sudin membantu drngan mendorong pantat Fransisca ke depan dan Blesss…kontol Ojet menyeruak hingga mentok ke dalam vagina Fransisca.
Fransisca menggelinjang dan melenguh nikmat. Ojet kemudian mengangkat kaki Fransisca yang sebelah kiri. Kini posisi mereka berhadapan dengan kaki Fransisca melingkari pinggang Ojet. Ojet menggenjot memek Fransisca sambil berdiri.
Ojet : oghh sempit bener memek lu moy! Enak banget
Fransisca : ough ahh ahh, terusin tuan ahh enakk.
Lendir vagina Fransisca membasahi kontol Ojet hingga ke biji pelernya, menimbulkan suara kecipak setiap kali kontol Ojet dibenamkan ke vaginanya. Ojet menggerakkan kontolnya perlahan lahan seakan menikmati tiap gesekan di dalam vagina Fransisca.
Tiap kali penis Ojet keluar, tampak cairan vagina Fransisca menetes. Ojet menaikkan tempo sodokannya, terdengar suara becek ketika kelamin mereka beradu.
Fransisca : ssshh…aagh…auh enak, terusss…lebih dalam lagi ahh
Ucok mulai kegerahan, ia meludahi kontolnya sendiri kemudian mengambil posisi di belakang Fransisca. Ucok mulai menusuki anus Fransisca dengan kepala kontolnya. Perlahan lahan Ucok membobol anus Fransisca.
Fransisca mengerang keras sampai harus dibekap oleh Ucok supaya tidak ada orang yang curiga dengan aktivitas mereka. Jadilah Fransisca dijepit dua tubuh kekar kehitaman, sangat kontras dengan kulitnya yang putih. Ucok dan Ojet mulai menggenjot Fransisca dengan berirama.
Tiap kali Ojet menarik kontolnya, Ucok mendorong kontolnya masuk ke anus Fransisca. Tenggelam dalam kenikmatan dan birahi, Fransisca mengerang erang sambil memacu nafsunya menuju orgasme. Hanya sebentar saja disetubuhi kedua lubangnya, Fransisca mengerang menikmati orgasmenya.
Pemerkosanya terus memakai tubuhnya tanpa memberi kesempatan istirahat untuk Fransisca. Payudaranya yang mengencang menjadi mainan Ucok yang meremasnya dari belakang. Tubuh mereka berpeluh karena udara yang gerah ditambah dengan panasnya permainan seks mereka.
Sudin dan Ujang menunggu giliran sambil mengocok kontol mereka. Ojet menyuruh Sudin menurunkan tali pengikat Fransisca. Tangan Fransisca akhirnya bisa turun. Pegal juga tangannya terikat terus. Ojet tampaknya mau menuntaskan birahinya sendiri.
Ucok pun minggir. Betis kanan Fransisca diangkat Ojet tinggi-tinggi sambil menyodok vaginanya. Fransisca bersandar di kap mobilnya. Payudaranya bergoyang kencang waktu Ojet menyodoknya dengan kasar.
Ceplok ceplak plak plak tiap kali Ojet mendorong kontolnya sampai mentok. Tak berapa lama Ojet mengejan, menyodok nyodokkan kontolnya sedalam mungkin, pejunya muncrat didalam vagina Fransisca.
Ojet : aaassuu enak banget memek lu oghhh! (sambil meremas payudara Fransisca kuat2)
Fransisca mendapat orgasmenya, tubuhnya mengejat dan bergetar. Ojet menciumi bibir Fransisca dengan bernafsu, turun ke leher dan berakhir mengenyoti payudara Fransisca. Penisnya mengecil perlahan di dalam vagina Fransisca. Ploppp.. Ojet mengeluarkan kontolnya, spermanya meleleh keluar bercampur lendir Fransisca.
Ucok : giliran kita bertiga cuy
Sudin : gue mau toketnya!
Ujang : gue mau nyoba boolnya nihh
Fransisca dibaringkan diatas rumput, ikatan tangannya dilepaskan lalu Ucok langsung mengangkangkan kakinya dan menyetubuhi Fransisca. Sementara Sudin dan Ujang diservis oleh sepongan dan kocokan tangan Fransisca.
Ucok merapatkan paha Fransisca dan disandarkan ke pundaknya, vagina Fransisca makin sempit dan pantatnya terAsa empuk. Setelah beberapa lama, Ucok menarik Fransisca bangun dan duduk di atas kontolnya. Langsung saja Ujang mengincar anus Fransisca.
Blesss….kembali Fransisca dientot 2 kontol sekaligus. Sudin tidak mau ketinggalan, ia menyuruh Fransisca mengoral kontolnya. Kini ketiga lubang Fransisca sedang diisi kontol yang terus menggenjot dirinya. Fransisca sudah orgasme untuk ketiga kalinya. Jon ikut menikmati tangan kanan Fransisca yang mengocoki kontol beruratnya. Ojet bersantai sambil gantian merekam live show gang bang ini.
Fransisca sudah tampak sekali terbawa suasana dan menikmati persetubuhan ini. Lendir vaginanya berceceran di rumput bercampur sperma Ojet. Ucok menyodok nyodokkan kontolnya dengan cepat sampai lendir Fransisca terlihat seperti busa yang menempel di bibir vaginanya.
Ucok makin cepat menyodok Fransisca sambil memeluk erat pinggangnya membuat payudara Fransisca menggesek dada Ucok. Fransisca sampai berkelojotan dibuatnya. Akhirnya Ucok berejakulasi di dalam.
Ucok : uahh ugh nyerah gue,, enak banget ni memekkkk! Bunting luuuhh…buntiinngg! (sambil menusukkan kontolnya dalam dalam)
Fransisca : oohh bang, teruss semprotin memek saya (sambil memutar2 pinggulnya)
Sambil menanti kontolnya mengecil, Ucok frenchkiss dengan Fransisca. Fransisca tidak lagi menolak, dengan ganas ia membalas ciuman dan kulan Ucok sambil meremas payudaranya sendiri. Ucok juga meraba raba punggung Fransisca lalu meremas payudaranya.
Tak lama Fransisca bangun melepaskan kontol Ucok yang layu. Tampak lendir dan sperma menetes dari liang vaginanya. Tadinya vagina Fransisca sempit berbentuk segaris, kini tampak memerah dan merekah lubangnya.
Sudin segera menggantikan Ucok. Fransisca disuruh duduk memunggungi Sudin. Fransisca menggesekkan memeknya ke kontol Sudin yang bengkok lalu dengan sekali gerakan, kontol Sudin amblas dengan mudah ke memeknya. Sudin merem melek merasakan jepitan memek Fransisca.
Sudin : ohh enakk, hangat memeknya, gila udah dijebol berapa kontol masih peret aja nihh
Fransisca dengan inisiatifnya menggenjot kontol Sudin. Jon dan Ujang minta disepong Fransisca bergantian. Fransisca dengan rakus menyedoti dan mengocok kedua kontol di depannya. Sudin menarik Fransisca hingga rebah di badannya.
Dengan posisi itu, payudara Fransisca makin membusung dan menonjol. Ujang menyusu di payudara Fransisca sambil meremas yang sebelahnya. Jon memakai mulut Fransisca untuk mengentot. Sudin langsung menggenjot Fransisca dengan bernafsu, lendir berleleran sampai ke buah zakarnya.
Beberapa menit kemudian, Fransisca mengejang sambil merapatkan pahanya, mendapatkan orgasme dahsyatnya yang ke empat. Seketika itu Fransisca lemas dan tubuhnya bergoyang2 mengikuti sodokan Sudin, seakan tulangnya dilolosi dari tubuhnya.
PLAKKK! Jon menampar Fransisca
Jon : woi jangan teler dulu lu, baru ronde 1. Kita aja blm kebagian ngicip memek sama bool lu
Fransisca : ampun bangg, istirahat dulu,, capek bangett…ouh ahh (Sudin menaikkan tempo sodokannya)
Sudin : ouhh ngecretttt anjinggg!
Sperma Sudin muncrat banyak sekali di dalam vagina Fransisca. Fransisca bisa merasakan hangatnya peju di dalam memeknya. Jon menarik Fransisca bangun, menyuruhnya jongkon ngangkang lalu menyiram memek Fransisca dengan selang air. Lalu sekujur tubuh Fransisca disemprotnya juga.
Jon : bau peju lu orang nih pecun. Gue bersihin dulu dah.
Fransisca menggigil kedinginan, putingnya makin tegang dan kulit payudaranya mengencang. Jon menunggingkan Fransisca lalu menyetubuhinya dari belakang. Ujang kebagian sepongan Fransisca. Jon tampak sudah kebelet sekali hendak memuncratkan spermanya.
Dengan kencang Jon terus menyodok Fransisca tanpa ampun sambil menarik kedua tangannya ke belakang. Fransisca mengerang2 keras tapi tertahan oleh kontol Ujang. Jon kemudian memeluk Fransisca kuat kuat sambil terus menyodok memeknya.
Diremas remasnya payudara Fransisca, lalu ia mencekik Fransisca. Tubuh keduanya menempel erat. Cekikan Jon memudahkan Ujang mendeepthroat Fransisca hingga terbatuk2. Beberapa lama kemudian, Jon mendorong Fransisca hingga tersungkur, lalu mencabut penisnya dan memindahkannya ke mulut Fransisca.
Sambil menjambak rambutnya, dimajumundurkan kontolnya didalam mulut Fransisca dengan kasar. Ujang lalu menyodomi Fransisca sambil menusuk2 vaginanya dengan 2 jari.
Tiba tiba Jon menggeram dan menjejalkan kontolnya ke kerongkongam Fransisca, memuntahkan pejunya yang kental dan banyak ke mulut Fransisca. Fransisca terbatuk batuk dan memuntahkan sebagian pejunya.
Jon : hehehe asin ya moy peju gue? Enak kan?
Sementara itu tinggal Ujang saja yang belum selesai. Ujang membalik tubuh Fransisca hingga terlentang. Dengan posisi misionaris, Ujang mengentoti Fransisca. Fransisca mengerang2 keras karena Ujang begitu bernafsu menyodokkan kontolnya.
Orgasme ke 5 Fransisca tiba, tubuhnya melenting merasakan otot2 perut dan vaginanya berkedut nikmat. Kontol Ujang serasa diisap oleh memek Fransisca. Ujang mempercepat genjotannya…uhh ahh hingga akhirnya ia memuncratkan spermanya ke wajah Fransisca.
Peju membasahi mata, hidung dan mengenai rambut Fransisca. Ujang menyodorkan kepala kontolnya ke bibir Fransisca. Dengan telaten dan rakus, Fransisca memijit mijit dan mengisap kontol Ujang hingga bersih.
Ojet yang konak lagi bersama Ucok mengerjai Fransisca lagi. Kali ini, Fransisca dibaringkan di kap mobilnya. Ojet mengangkat kaki kiri Fransisca ke pundaknya lalu menyodok vaginanya. Ucok meminta jatah mulut Fransisca. Setelah beberapa lama, Fransisca kembali disandwich oleh mereka berdua dengan posisi telentang.
Ojet menyodomi Fransisca sementara Ucok menghajar vaginanya. Payudara Fransisca ditampar2 oleh Ucok dan dicupangi. Selama 15 menit Fransisca di DP, hingga akhirnya mereka berejakulasi dilubang vagina dan anusnya, Fransisca pun mendapat orgasmenya lagi.
Ojet : huahh puas banget nih ngentotin nih cewe. Memeknya kaya ga jebol2 hahaha
Ucok : boolnya juga nih tapi udah mulai melar
Ojet : gimana Fransisca? Masih mau lagi? Puas ga sama kontol kita heh??
Fransisca : ampun tuan…jangan lagi saya ga kuatt
Ucok : eh jawab perek! Enak ga kontol kita?
Fransisca : e e nak tuaan…
Ojet : enak mana sama laki lu punya hehehe?
Fransisca : enak punya tuan, besar…
Jon : huahhuahuahaha udah ketagihan kontol kita nihh amoy!
Fransisca malu mendengar ejekan merek yang merendahkan. Tapi dia juga tidak bisa bohong kalau dia menikmati kontol mereka. Tubuhnya tidak bisa menolak betapa nikmatnya disodoki semua lubangnya oleh kontol mereka.
Ojet : nih lihat muka lu sendiri waktu ngentot. Keenakan banget lu ya! Hahaha
Fransisca merah padam mukanya, bagaimana bisa mukanya menjadi semesum itu ketika dipakai beramai ramai.
Ojet : tenang aja, ini bukan yang terakhir, nanti kita mampir lagi buat menikmati bodi lu Fransisca! HAHAHAHA. ayo kita cabut sebelum kepergok,
Fransisca ditinggalkan begitu saja di halaman. Bugil dengan memek dan wajah yang penuh peju, Fransisca masuk ke rumah dan membersihkan diri. 2 jam lamanya dia diperkosa, rasanya seperti berhari hari. Setelah mandi, dengan loyo Fransisca menyalakan mobilnya lalu menjemput anaknya.
Dia sudah telat 1 jam. Apa yang harus dikatakan Fransisca kepada anaknya nanti karena telat?? Bingung…. Sudah 2 bulan ini Fransisca tidak mens sejak ia diperkosa lagi. Fransisca lalu membeli test pack untuk mengecek apakah ia hamil atau tidak.
Waktu mandi sore, Fransisca terduduk termenung di bathtubnya. Ternyata, ia positif hamil. Segala macam pikiran terlintas di kepalanya. Janin siapakah yang dikandungnya ini? Sepertinya bukan milik suaminya karena belakangan ini Fransisca sering menolak cumbuan suaminya.
Mungkin hanya 3-4 kali Fransisca ngentot dengan suaminya 2 bulan ini. Fransisca meraba payudaranya, pantas saja dia merasakan payudaranya agak sakit dan BHnya mulai terasa sesak. Cup 32B nya mulai terasa sesak. Fransisca lalu meraba bagian pusarnya, perutnya memang masih rata, tidak kelihatan kalau dia hamil.
Lalu rabaannya berakhir di vaginanya yang kini tertutup sedikit jembut. Fransisca mencukur jembutnya, hanya menyisakan sedikit di bagian depannya. Jemarinya mulai mengusap klitorisnya, lalu perlahan2 jari tengahnya mengorek vaginanya.
Fransisca : ssshhh….ahh…(mengocok memeknya sendiri).
Fransisca kembali teringat ketika vaginanya disodoki kontol2 besar bergantian. Pikirannya menolak untuk diperkosa lagi tapi tubuhnya tidak bisa berbohong, dia SANGAT menginginkan kontol2 besar itu kembali menggenjoti memeknya.
Fransisca : ouhhh…ssshh ahh (mengocoki vaginanya makin cepat, tangan satunya meremasi payudaranya dan memainkan putingnya, kakinya mengangkang lebar)
Fransisca makin cepat dan cepat mengocok vaginanya, membayangkan kalau dirinya saat ini sedang dientot oleh salah satu kontol besar itu hingga ia orgasme di dalam air di bath tub. Kakinya yang menggantung di tepi bath tub tampak menegang dan berkelojotan, kepalanya mendongak meresapi kenikmatan yang menjalar ke seluruh tubuhnya.
Fransisca : aarghh…ahhhh…kontolll enakkk (orgasme sambil meremas kuat payudaranya)
Setelah gelombang orgasmenya mereda, Fransisca kembali berpikir. Janin ini harus digugurkan, suatu aib yang ia tidak mau suaminya tahu, apalagi orang lain. Ya, besok harus segera dilakukan. Fransisca bangkit dari bath tub dan mengeringkan badannya di depan cermin.
Waktu melihat bayangan dirinya, memang sempurna sekali tubuhnya, payudara yang masih kencang walaupun anaknya sudah 2. Fransisca menyadari betul dayatarik payudaranya yang tidak kendor setelah hamil ini akan menarik perhatian banyak pria.
Ukurannya pun sudah membesar dari sebelum menikah, ukurannya hanya 32A, sekarang 32B pun cup BHnya sudah sesak, membuat tonjolan di dadanya semakin indah dipandang.
Keesokan harinya…
Pagi itu Fransisca sudah mengantri di ruang tunggu seorang dokter kandungan. Ia berniat menggugurkan janinnya. Lalu tibalah gilirannya. Dokter memberikan obat untuk diminumnya. Setelah itu Fransisca minta untuk dipasangi alat kontrasepsi, supaya ia tidak hamil lagi.
3 bulan setelah pemerkosaan…
Fransisca sekarang suka berolahraga di sebuah gym eksklusif. Dia punya seorang PT yang cukup ok lah. Karena bertemu hampir tiap hari, mereka jadi akrab. Namanya sebut saja Donny. Fransisca selalu mengenakan tanktop ketat tanpa bra dengan celana olahraga ketat.
Setiap dia datang, lirikan para pria tertuju pada bongkahan payudara dan pantatnya. Apalagi dengan latihan rutin, tubuh Fransisca makin kencang saja. Fransisca selalu ada sesi private yoga dengan Donny. Fransisca suka memperhatikan setiap kali sesi selesai, ada sesuatu yang menonjol dibalik celana training Donny.
Tentu saja itu kontolnya yang ngaceng. Bagaimana tidak ngaceng? Pria normal manapun jika disuguhi pemandangan macam body Fransisca, apalagi hanya berduaan saja, pasti ngaceng. Banyak gerakan2 yang mempertontonkan belahan payudara atau bokong seksi Fransisca.
Hari senin, Fransisca berada di gym lagi. Pagi itu memang sepi, apalagi hari senin banyak orang malas. Fransisca langsung ke studio yoga bersama Donny. Latihan sesi pertama lancar. Waktu Fransisca melakukan gerakan seperti kayang, payudaranya tampak semakin menonjol.
Donny mulai terangsang, kontolnya ngaceng di balik celana trainingnya. Kemudian waktu Fransisca melakukan posisi yang agak nungging, makin berontaklah kontol Donny karena belahan pantat Fransisca tercetak jelas di celananya.
Fransisca diam2 juga memperhatikan isi celana Donny. Penasaran juga dia karena tampaknya ukuran kontol Donny lumayan besar. Setelah 30 menit sesi yoga pun selesai. Donny dan Fransisca duduk mengobrol di meja bundar di dalam ruangan.
Sementara Donny menjelaskan program berikutnya, kaki Fransisca nekat nyasar menyentuh kontol Donny. Dielus2nya kontol Donny dengan ujung kakinya. Donny tersentak kaget, tapi segera menangkap lampu hijau dari Fransisca.
Donny bangun lalu menghampiri Fransisca dan langsung mencium bibirnya. Fransisca balik mengulum lidah Donny sambil tangannya mengelusi kontol Donny dari luar. Donny menurunkan ciumannya ke leher Fransisca, menjilatinya lalu kembali mengulum bibir Fransisca.
Tangan Fransisca masuk ke dalam celana Donny dan memelorotkannya sampai kontolnya melompat keluar. Fransisca tampak antusias melihat kontol Donny yang lumayan panjang dan tebal. Donny pun tidak mau kalah, tangannya menyusup ke balik tanktop Fransisca lalu dengan sekali gerakan, terlepaslah tanktop Fransisca memamerkan payudaranya yang indah. Donny langsung meremas remas payudara Fransisca dan mengisapi putingnya yang mungil kecoklatan.
Fransisca melepaskan celananya sendiri beserta celana dalamnya. Fransisca sudah bugil, celana Donny pun sudah melorot selutut. Kemudian Donny melepaskan celananya dan kaosnya. Jadilah keduanya bugil di studio yang panas itu.
Fransisca dibaringkan telentang di matras, Donny menciumi Fransisca dengan ganas, dari bibirnya, lehernya, turun ke dada dan payudaranya, lalu ke perut Fransisca yang rata dan akhirnya Donny menjilati klitoris Fransisca. Sambil mencucupi klitorisnya, Donny mulai memasukkan jarinya ke vagina Fransisca.
Kelihatannya sudah cukup berpengalaman menangani wanita si Donny ini. Entah berapa clientnya yang sudah pernah dirasakan tubuhnya. Fransisca mulai mengerang nikmat. Vaginanya mulai membanjir. Donny mempercepat kocokan tangannya.
Fransisca : ahh enak Don,, teruss (pahanya menjepit kepala Donny, tangannya memainkan payudaranya sendiri.
Donny : enak ya Sar?
Fransisca : iyah beib, aduhhga tahann, masukin aja sekarang Don
Donny : tahan yah, bakalan enak nih (memposisikan kontolnya di depan memek Fransisca, menggesekkan kepala kontolnya ke bibir memek dan klitoris Fransisca)
Fransisca : ssshhh Dooonnn, dont tease me pleasee, masukinn ahhh
Donny : sabar ya sayang, memek kamu sempit nih
Fransisca : sodok ajaaa ahhh
Donny : ouhh sempit banget memek lu Sar. (Mendorong kepala kontolnya masuk ke vagina Fransisca perlahan sampai mentok)
Fransisca : ouhhh Doon, kontol lu gede, kerasa mentok di perut gue…aach
Donny : gue goyang ya Sar, oohh hangat dan sempit memek lu Sar (menggenjot vagina Fransisca perlahan)
Fransisca : ssshh auh ohh ohh enak banget kontol lu Don,,
Donny mulai menaikkan tempo genjotannya. Fransisca mulai mengerang2 tak terkontrol. Sambil mengentoti Fransisca, Donny meremas payudaranya dan menjilati putingnya. Lendir Fransisca terlihat terpompa keluar oleh kontol kekar Donny membasahi matras.
Setelah beberapa lama, Donny menarik Fransisca berdiri lalu menyuruhnya menungging berpegangan pada palang tepat di depan cermin. Donny meremas pantat Fransisca, melebarkan kakinya lalu mulai memasukkan penisnya ke vagina Fransisca dari belakang.
Kini Fransisca dapat melihat wajahnya sendiri yang penuh nafsu di cermin. Payudaranya tidak absen dari remasan2 lembut Donny, membuat Fransisca makin naik birahinya. Tak berapa lama Fransisca orgasme. Donny masih menyodoki Fransisca dengan kontol perkasanya.
Donny : Sar, bosen gayanya nih, jalan ke meja yuk
Fransisca : ook Don (melepaskan pegangannya, mulai berjalan ke meja dengan kontol masih di vaginanya)
Donny : Sar, kamu seksi banget, ga nyangka udah punya anak 2 kamu
Fransisca : thanks Don, kontolmu juga enak banget, bikin ketagihan
Donny menarik kontolnya keluar lalu merebahkan Fransisca ke atas meja konsultasi. Karena mejanya kecil, kepala Fransisca tergantung di pinggir meja. Punggungnya melenting sehingga payudaranya semakin menonjol seakan menantang Donny untuk memainkannya.
Donny mengangkangkan kaki Fransisca lebar lebar seperti kaki katak membuat vagina Fransisca terekspos dan merekah, sekali dorong, penis Donny amblas. Donny menyodokkan penisnya keluar masuk vagina Fransisca dengan cepat.
Donny : ouhh Sar, toket lu kenyal banget (meremas kedua payudara Fransisca sambil menggenjot memeknya dengan cepat)
Fransisca : ahh ouuhh ugh uh Doooonn…
Donny : hahh hahh gue udah mau keluar Sar, di dalem yah
Fransisca : aakh tahan Don, barengan keluarnyahh ouh ahh di dalem aja Don, gue pake kb
Donny : hyahhh ayo Sar, ooh oh enak banget memek lu
Setelah beberapa lama
Donny : oouhhh agh gila Sar, memek lu sempit shhh ahh (menyemprotkan pejunya di dalam memek Fransisca, sambil meremas kuat kedua payudara Fransisca dan menyodokkan kontolnya dalam dalam)
Fransisca : ouhh ahh Dooonn, enak oohh (orgasme sambil kakinya mengait pinggul Donny kuat2)
Selesai orgasme, Donny menciumi Fransisca sambil memainkan payudaranya. Perlahan kontol Donny mengecil dan keluar dari vagina Fransisca. Sperma Donny kental tampak menetes dari bibir vagina Fransisca.
Fransisca : thanks Don, besok lagi yah
Donny : anytime sexy ( meremas payudara Fransisca)
Fransisca : nakall kamu (meremas kontol Donny)
Fransisca memakai bajunya lagi lalu menuju Sauna. Sekarang hampir setiap kali Fransisca gym, dia berstubuh dengan Donny. Kadang waktu menunggu anak pulang, Fransisca check in atau main ke apartment Donny sekedar melampiaskan nafsu seksnya. Entah sampai kapan hubungan ini berlangsung.
Fransisca butuh tempat meyalurkan hasrat kelaminnya yang makin hari semakin besar. Sejak dirinya digilir untuk kedua kalinya, Fransisca benar benar merasakan kenikmatan yang berbeda. Kini Fransisca semakin terbuka akan hubungan badan dengan orang-orang yang berada di sekelilingnya.
Apalagi setelah Fransisca berhubungan seks rutin dengan TTM nya, Donny, ia semakin mencari sensasi berbeda dalam hubungan seksnya. Kini dirinya available kepada pria manapun yang dia minati untuk diajak bersetubuh. Dirinya yang dulu alim kini telah menjadi sosok wanita yang penuh gairah.
Bersambung…